Universitas SiberMu Kunjungi UT terkait Penjaminan Kualitas

Sebagai penyelenggara Pendidikan Tinggi Terbuka dan Jarak Jauh (PTTJJ), Universitas Terbuka (UT) pada proses bisnisnya memiliki perbedaan dibandingkan dengan perguruan tinggi konvensional. Namun pada dasarnya, UT selalu berupaya memberikan kualitas PTTJJ yang terbaik. Nilai-nilai yang dipegang UT yaitu Terjangkau Biayanya, Terjamin Kualitasnya, dan Tersebar Layanannya, pun menjadi “janji” UT untuk mengedepankan kualitas sebagai nilai utamanya.

UT pun sebagai pelopor PTTJJ di Indonesia diberikan mandat oleh Pemerintah untuk menyebarluaskan berbagai praktik baiknya. Kali ini, Universitas Siber Muhammadiyah (SiberMu) berkesempatan untuk melakukan benchmarking ke UT terkait prosedur, sistem, dan praktik penjaminan mutu UT yang pada dasarnya dikawal oleh Pusat Penjaminan Mutu Pendidikan (PPMP) UT sebagai garda terdepan. Kunjungan Universitas Siber Muhammadiyah ini pun menjadi medium UT dalam menjalankan mandat Pemerintah untuk mendiseminasikan praktik baik UT.

Pada Jumat 27/01/2023, bertempat di Ruang Sidang Wisma 3 Kantor Pusat UT Pondok Cabe, benchmarking Universitas Siber Muhammadiyah ini diwakili oleh Ketua Prodi S-1 PJJ Akuntansi, Farinza Tiara Indani, S.E., M.Sc. beserta jajaran SiberMu dari Prodi Akuntansi dan Manajemen. UT pun menerima kehadiran SiberMu yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Pengembangan Institusi dan Kerja Sama UT, Rahmat Budiman, M.Hum., Ph.D., beserta jajaran UT yang mempakari bidang sistem penjaminan mutu akademik dan non akademik serta kurikulum standar PTTJJ.

Rahmat Budiman, M.Hum., Ph.D., pun membuka acara dengan sambutan hangat atas kedatangan jajaran dari SiberMu yang memiliki tujuan mulia untuk melakukan koordinasi dan bekerja sama saling berbagi pengalaman dan ilmu pengetahuan khususnya di bidang penjaminan kualitas. Beliau menyampaikan bahwa sebagai sesama perguruan tinggi yang menerapkan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ), UT dan SiberMu dapat berkolaborasi, saling bertukar pikiran dan informasi dalam memajukan PJJ di Indonesia. “Salah satu masalah bagi mahasiswa PJJ adalah, mereka terkadang feeling lonely, ini pula yang bisa kita saling diskusikan bagaimana mengikis habis perasaan itu.”, ungkap Rahmat Budiman. Selanjutnya, Beliau pun berharap agar pasca kunjungan ini, kerja sama keduanya dapat teraplikasi lebih jauh, bahkan di bawah payung Nota Kesepahaman atau Perjanjian Kerja Sama.

Selanjutnya Ketua Prodi S-1 PJJ Akuntansi SiberMu, Farinza Tiara Indani, S.E., M.Sc., pun menyampaikan pula sambutannya. Sekilas terkait SiberMu, Farinza Tiara mengungkapkan bahwa pandemi COVID-19 pun menjadi blessing in disguise karena dapat mengakselerasi pendirian SiberMu di tahun 2020. Beliau pun mengungkapkan apresiasinya atas penerimaan UT yang penuh rasa kekeluargaan. Sebagai sesama penyelenggara PTTJJ, SiberMu bersyukur atas eksistensi UT yang menjadi role model dan berharap agar semakin menjalin hubungan baik demi memajukan kualitas pendidikan tinggi di Tanah Air.

Acara pun dilanjutkan dengan sesi pemaparan terkait Sistem Penjaminan Mutu Akademik dan Non Akademik serta Kurikulum Standar PTTJJ oleh Dr. Ake Wihadanto, S.E., M.T., yang sebelumnya menjabat Kepala PPMP sebelum ditunjuk menjadi Sekretaris Majelis Wali Amanat UT. Beliau menekankan fakta bahwa penyelenggara PTTJJ memiliki karakteristik berbeda dengan perguruan tinggi konvensional, sehingga terdapat perbedaan pula pada standar penjaminan kualitas. Menurutnya, PTTJJ yang berkualitas wajib dikawal oleh penjaminan kualitas yang baik. Dr. Ake pun selanjutnya memaparkan proses bisnis UT secara komprehensif serta berbagai Standard Operating Procedure (SOP) yang dimiliki UT dalam menjalankan proses penjaminan kualitas dalam seluruh aspek proses bisnisnya. Beliau pun memaparkan pula akreditasi dan sertifikasi UT baik dalam standar nasional maupun internasional sebagai rekognisi dari penjaminan kualitas UT yang konsisten.

Dr. Ake Wihadanto pun berpendapat bahwa SiberMu yang menjadi bagian dari Muhammadiyah memiliki modal yang besar untuk menyelenggarakan PTTJJ, karena Muhammadiyah sudah lama tersebar di seluruh penjuru Indonesia, memiliki cabang dan ranting hingga di tingkat Kecamatan. “Kuncinya adalah membuat aturan, memantau, dan perbaiki perlahan berdasarkan prioritas. Kecil dan perlahan, tetapi konsisten adalah kuncinya.”, tegas Dr. Ake. Selanjutnya Beliau pun berharap bahwa hubungan UT dan SiberMu memanglah berupa koordinasi dan kolaborasi, bukan kompetisi, sehingga lebih memfamiliarkan lagi PJJ di Indonesia sebagai pilihan yang sama baiknya bahkan lebih strategis dibandingkan perguruan tinggi konvensional. Acara pun ditutup dengan diskusi dua arah yang produktif dan bermanfaat bagi kedua pihak.

UT berkomitmen penuh dalam menjamin kualitas yang diberikan. Namun, selalu ada ruang untuk pembaharuan dan perkembangan dalam setiap aspek. Dengan kolaborasi dan kerja sama antar perguruan tinggi, terutama sesama penyelenggara PTTJJ, UT terus menanjak dan meningkatkan terus standarnya hingga berkualitas internasional. Selain itu, UT memiliki manfaat istimewa bagi dunia pendidikan dengan menyebarluaskan pula praktik baiknya dalam penjaminan kualitas penyelenggara PTTJJ.