Harapan Wagub NTB dan Rektor UT pada Peresmian Gedung Baru UT Mataram

Universitas Terbuka (UT) selalu berkiprah untuk membantu pemerintah meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di seluruh pelosok tanah air, termasuk di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB). Sebagai  Perguruan Tinggi Negeri  (PTN) yang menerapkan  Sistem  Pembelajaran Terbuka dan Jarak Jauh (PTJJ), UT terus berupaya untuk memperluas daya jangkau dalam upaya peningkatan layanan pendidikan prima dan modern dalam melancarkan proses pembelajaran yang berkualitas. Salah satu pendekatan untuk memberikan layanan yang lebih nyaman salah satunya dengan mendirikan Gedung UPBJJ-UT Mataran yang baru, terletak pada wilayah strategis guna memudahkan mahasiswa serta masyarakat NTB dalam mengakses pendidikan di Universitas Terbuka. Gedung baru UT Mataram diresmikan oleh Wagub NTB, Hj Sitti Rohmi Djalillah saat menggunting pita sebagai pertanda diresmikannya gedung baru Universitas Terbuka (UT) Mataram, di Jalan Lingkar Mataram, pada Rabu (21/9/2022). Peresmian (Sosialisasi Sarana Prasarana) Gedung Baru UPBJJ-UT Mataram, pada Rabu, 21 September 2022. Gedung baru UT Mataram tersebut 78, Jempong Baru, Sekarbela, Kota Mataram.

Acara peresmian dengan tema: "Bangkit Bersama Menjangkau Pendidikan Tinggi Hingga Pelosok NTB," dimana selain dihadiri oleh Wagub NTB, juga dihadiri oleh Rektor UT, Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum, Prof. Dr. Ali Muktiyanto, M.Si., Direktur UT Semarang Drs. Moh. Muzammil, M.M., Direktur UT Agus Tatang Sopandi, S.Sn., M.Pd, juga Kepala Pusat Pengembangan Hubungan Internasional dan Kemitraan, Maya Maria, S.E., M.M.

Direktur UT Mataram, Drs. Raden Sudarwo, M.Pd. menyampaikan ini menjadi momen untuk meningkatkan layanan pendidikan tinggi di pelosok NTB, di area 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Batasan waktu dan geografis, serta ekonomis adalah bukan halangan untuk kuliah. Untuk itu UT menjadi jawaban bagi yang ingin maju, kuliah dapat, kerja dapat.

Selain itu, dijelaskan oleh Pak Sudarwo, bahwa jumlah mahasiswa di UT Mataram pada tahun 2022 mengalami peningkatan yang signifikan. “Pada tahun 2022, UT Mataram memiliki jumlah mahasiswa baru sekitar 1.319 mahasiswa. Jumlah mahasiswa aktif secara keseluruhan yaitu 4.322 mahasiswa. Ini mengalami peningkatan yang signifikan dari semester lalu yang hanya 3.500,” kata Direktur UT Mataram, Raden Sudarwo.

Dalam sambutannya, Rektor UT, Prof. Ojat menyampaikan UT melayani seluruh lapisan masyarakat. Prof. Ojat pun menambahkan bahwa UT diberi mandat oleh pemerintah untuk bisa memberikan layanan pendidikan bukan hanya untuk masyarakat yang tinggal di perkotaan, tetapi juga saudara-saudara kita yang berdomisili di daerah-daerah terpencil.

UT juga sebagai solusi bagi orang-orang yang sudah bekerja namun ingin tetap melanjutkan studi yang lebih tinggi, sehingga mereka bisa kuliah tanpa meninggalkan komitmen pekerjaan dan karirnya. Prof. Ojat pun menyampaikan, di UT, mahasiswa mendapatkan layanan sesuai kapasitasnya masing-masing. "Mandat pemerintah tersebut termasuk di provinsi NTB. Oleh sebab itu, dalam rangka meningkatkan kualitas layanan, maka pada saat ini dengan kapasitas yang kami miliki, Alhamdulillah bisa mendirikan gedung baru,” jelas Rektor UT.

Disampaikan Pak Rektor, semula di awal perjalanan UT, gedung UT menempel pada PTN setempat yang berperan sebagai pembina UT. Selama ini UT bekerjasama dengan para universitas pembina melalui resource sharing  dalam penyelenggaraan proses pembelajaran. Hal ini karena UT menganggap semua PT sebagai mitra untuk bersinergi mencerdaskan bangsa. "Education adalah public goods agar keberkahan timbul dalam pendidikan. Moga UT dapat mengemban amanah pemerintah," ucap Pak Rektor.

Prof. Ojat menambahkan terkait perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dimana pada saat ini tiap organisasi perlu mengakselerasi TIK, dengan cepat, maka UT pun telah melakukan berbagai terobosan.Yang terkini yaitu melakukan inovasi dalam penyelenggaraan ujian.

Ujian bisa dilaksanakan di tempatnya masing-masing. Yaitu penyelenggaraan ujian dengan sistem online, namun tetap bisa diawasi,  dimana ujian dengan akses jaringan melalui gawai yang dimiliki. Pengawasan ujian melalui aplikasi super apps untuk mendeteksi kecurangan yang dilakukan.

Selanjutnya dalam sambutannya, Wagub NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd. mengungkapkan rasa bahagia akan keberadaan UT di Mataram, sehingga perguruan tinggi bisa support satu sama lain. Sekarang itu masanya kolaborasi dan sinergi, maka kita semua harus berkolaborasi, agar rata-rata lama sekolah di NTB tinggi. Semoga semua perguruan tinggi negeri maupun swasta yang ada di NTB semakin maju dan semakin berkualitas,” harapnya. Fungsi edukasi masyarakat oleh universitas perlu merata, agar masyarajat daerah pelosok bisa terjangkau dan terdidik.

Pada kesempatan tersebut, Wagub NTB Ummi Rohmi, memberikan selamat sekaligus mengapresiasi perkembangan UT yang sangat pesat di Indonesia. “Gedungnya luar biasa. Semoga kualitas UT semakin baik dan perkembangan UT saya sangat apresiasi. Selamat untuk UT,” kata Ummi Rohmi.

Turut hadir pada acara peresmian tersebut yaitu Kepala Bappeda Provinsi NTB, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, Kepala Biro SDM Polda NTB, Pasi Wanwil Korem 162/WB, Warek Unram Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Rektor UIN Mataram, Ketua DPRD Kota Mataram dan Asisten I Setda Kota Mataram.