UT Gelar Turnamen Tenis Meja Pelajar Nasional

Universitas Terbuka kembali selenggarakan Turnamen Tenis Meja Pelajar Nasional untuk memperebutkan Piala Rektor Universitas Terbuka pada 26-28 Agustus 2022. Gelaran turnamen ini sebagai langkah lanjutan untuk melanjutkan sejarah penyelenggaraan Turnamen Tenis Meja secara luring, yang sempat terhenti selama dua tahun dikarenakan oleh Pandemi Covid-19. Penyelenggaraan Turnamen Tenis Meja Pelajar Nasional tahun ini merupakan Turnamen ke-delapan yang pernah diselenggarakan UT. Turnamen ini mempertandingkan empat kategori, yaitu kategori Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Perguruan Tinggi. Turnamen ini memperebutkan hadiah dengan total sebesar  Rp 112 juta. UT pun menggandeng BTN sebagai sponsor utama dalam turnamen ini.

Pada Jumat 26/08/2022, bertempat di UTCC Pondok Cabe, UT melangsungkan pembukaan penyelenggaraan Turnamen Tenis Meja Pelajar Nasional. Pembukaan turnamen ini dihadiri oleh Rektor UT Prof. Drs. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., Ketua Panitia Turnamen Tenis Meja Adrian Sutawijaya, S.E., M.Si., beserta jajaran pimpinan UT lainnya. Selain itu, turut hadir Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN) Haru Koesmahargyo, serta Ketua KONI Tangsel Mohamad Hamka Handaru. UT turut menghadirkan dua komedian yang dikenal pula dengan kemampuannya dalam bermain tenis meja yaitu Abdel Achrian dan Denny Cagur. Abdel Achrian dan Denny Cagur pun turut andil dalam pertandingan eksibisi bersama dengan dua atlet tenis meja nasional Bima Abdi Negara dan Gilang Maulana. Bima sendiri merupakan mahasiswa Prodi S1 Manajemen UT, yang juga menjadi salah satu wakil UT pada Kategori Perguruan Tinggi di turnamen ini.

Acara dibuka dengan laporan dari Adrian Sutawijaya, S.E., M.Si. selaku Ketua Panitia Turnamen Tenis Meja. Dalam laporannya, Adrian menyebutkan bahwa total terdapat 540 peserta yang terdaftar dalam empat kategori yang digelar. Adrian menambahkan, terdapat 13 perwakilan UT dalam Kategori Perguruan Tinggi pada turnamen ini. Menurutnya, turnamen ini digelar sebagai langkah mempromosikan UT kepada pelajar sejak usia dini. Dijelaskan, UT juga merupakan perguruan tinggi yang tepat bagi para atlet profesional yang ingin memperoleh gelar sarjana, tidak hanya atlet tenis meja, tetapi juga atlet cabang olahraga apa pun. Turnamen ini juga menjadi batu loncatan dalam keinginan UT untuk menjadi rumah tenis pelajar Indonesia.

Selanjutnya, Mohamad Hamka Handaru selaku Ketua KONI Tangsel pun memberikan sambutannya. Beliau mengapresiasi UT bersama dengan BTN yang telah menyelenggarakan acara yang dapat menjadi ajang pencarian bibit muda calon atlet nasional, bahkan internasional hingga dapat mengharumkan nama bangsa. Mohamad Hamka juga berpesan bahwa sportainment yang disuguhkan oleh figur publik seperti Abdel Achrian dan Denny Cagur merupakan cara yang efektif untuk memberi pengaruh positif pada masyarakat dalam menjaga kelestarian olahraga di Indonesia. Dengan banyaknya program-program olahraga besar seperti ini, diharapkan menjadi media dalam menyehatkan masyarakat secara keseluruhan.

Dirut BTN Haru Koesmahargyo pun turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat dalam terselenggaranya turnamen ini. Beliau mengapresiasi antusiasme peserta kategori Sekolah Dasar yang sudah hadir sejak pagi hari. “Melihat antusiasme adik-adik sekalian, saya harap banyak dari peserta di sini dapat berjuang sebagai atlet profesional kelak, serta jangan lupa untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas,” pesan Haru Koesmahargyo. Beliau pun memberi ucapan selamat bertanding kepada seluruh peserta, serta mendoakan agar banyak calon atlet yang berprestasi, baik di level lokal, nasional, maupun internasional.

Sambutan terakhir datang dari Rektor UT Prof. Drs. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. Dalam sambutannya, Ojat Darojat menyebutkan bahwa turnamen ini merupakan bukti nyata komitmen UT bersama mitra terkait dalam berkontribusi membina dan mengembangkan bibit baru atlet berprestasi. Beliau berpesan, “Jagalah sportivitas dan fairness, jaga tali silaturahmi, kemenangan dan kekalahan bukan yang utama, karena kekalahan hanyalah kemenangan yang tertunda. Hal utama yang Ananda para generasi muda dapat berikan adalah menjadi makna, berkah, dan manfaat bagi bangsa.”

Seusai memberikan sambutannya, Rektor UT didampingi Ketua Panitia Turnamen Tenis Meja, bersama dengan Dirut BTN dan Ketua KONI Tangsel memukul gong sebagai penanda bahwa turnamen telah secara resmi dibuka. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pertandingan eksibisi ganda antara pasangan Abdel Achrian dan Gilang Maulana melawan pasangan Denny Cagur dan Bima Abdi Negara, diikuti dengan rangkaian pertandingan Turnamen Tenis Meja Pelajar Nasional.