UT Akan Menjadi Tuan Rumah AAOU Conference tahun 2017

Asian Association of Open Universities (AAOU) memiliki agenda tahunan dalam menyelenggarakan konferensi bidang Pembelajaran Terbuka dan Jarak Jauh sejak tahun 1986.

Tahun 2016, the AAOU 30th Annual Conference diselenggarakan di Manila, Filipina dengan mengangkat tema Open Education is Asia: Changing Perspectives. Tema ini diangkat untuk memberi kontribusi bagi Deklarasi Pendidikan Terbuka Cape Town (The Cape Town Open Education Declaration), yaitu “a world of open, flexible and effective education for all”. Konferensi ini menjadi ajang bagi para akademisi, pembuat kebijakan, praktisi, peneliti, dan mahasiswa untuk berbagi pengalaman mengenai pendidikan terbuka dan refleksi kritis di masing-masing negara guna mencapai deklarasi Cape Town.

Professor Yuk-Shan Wong delivers his message as the President of AAOU

Acara yang diselenggarakan tanggal 26-28 Oktober 2016 ini diikuti oleh lebih dari 500 peserta yang berasal dari 42 negara. Pembukaan dilaksanakan pada Rabu, 26 Oktober 2016 yang diawali dengan sambutan Presiden University of the Philippines System, Mr. Alfredo E. Pascual, diikuti sambutan Presiden AAOU, Prof. Yuk-Shan Wong, dan sambutan Rektor the University of The Philippines Open University (UPOU) sebagai penyelenggara, yaitu Melinda DP. Bandalaria, Ph.D., yang sekaligus membuka konferensi secara resmi.

Pada seminar kali ini, peserta bisa mengikuti empat sesi diskusi pleno yang menghadirkan pembicara dengan kapasitas yang mumpuni di bidang pendidikan terbuka dan jarak jauh. Di sesi pleno pertama, dibahas tentang Open Education in Asia: Changing Perspectives yang disampaikan oleh Presiden dan CEO Common Wealth of Learning, Prof. Asha S. Kanwar. Sesi pleno ke dua, menghadirkan Dr. Dragan Gasevic dari Universitas Edinburgh yang mempresentasikan materi berjudul Include Them All: Directions for Adoption of Learning Analytics in the Global South, serta presentasi dari Dr. Qiong Wang, dari Universitas Peking yang membahas tentang Using Data to Improve the Design of MOOCs. Pleno ke-3 menghadirkan dua orang pembicara, yaitu Dr. Cher Ping Lim dari The Education University of Hong Kong dan Dr. Laura Czerniewicz dari University of Cape Town. Sementara itu, Prof. Melinda dP. Bandalaria, Rektor UPOU, Prof. Yoichi Okabe dari Open University of Japan, dan Prof. Samuel Anbahan Ariadurai dari Open University of Sri Lanka hadir di pleno terakhir (keempat) yang ketiganya membahas tentang Open and Distance Learning in Asia in the 21st Century.

AAOU 2016 Opening Ceremony Participant

Selama tiga hari konferensi, sejumlah presenter mempresentasikan materi mereka dalam kelas-kelas paralel dengan subtema yang meliputi academic leadership in open and distance e-learning (ODeL), open educational practices, open pedagogies, open educational resources (OER) and open online cources (including MOOCs), digital and new media literacies, assessment of learning in ODeL, learning spaces and technologies in ODeL, learning analytics and learner support in ODeL, serta quality assurance in ODeL. Dalam konferensi AAOU kali ini, terdapat 28 dosen Universitas Terbuka yang berpartisipasi sebagai pemakalah.

Pada acara pembukaan di Rabu, 26 Oktober 2016, dilakukan peluncuran ASIAN MOOCs yang merupakan portal massive open online courses (MOOCs) yang dikelola oleh beberapa perguruan tinggi di Asia.

Dalam setiap penyelenggaraan konferensi AAOU, selalu ada agenda penyerahan award untuk kategori best paper, best practice, young innovator, serta AAOU Meritorious Service. Penghargaan AAOU Meritorious Service tahun ini dipersembahkan kepada Prof. Grace Javier Alfonso, yang pernah menjabat sebagai Rektor UPOU. Untuk tahun 2016 ini, Universitas Terbuka kembali menorehkan prestasi dengan terpilihnya salah satu dosen dari UT yang juga Kepala UPBJJ-UT Layanan Luar Negeri, yaitu Dr. Maximus Gorky Sembiring sebagai Pemenang Gold Medal Best Paper Award dengan judul artikel Exploratory Study of Academic Excellence Associated with Persistence, Loyalty, and Future Career Perceived by ODeL Students. Yang luar biasa, Gold Medal ini adalah yang ketiga kalinya diperoleh oleh Oky, sapaan akrab Maximus Gorky Sembiring. Selamat…. Semoga ke depan semakin banyak dosen UT yang berprestasi di ajang internasional.

Dr. Maximus Gorky Sembiring menerima Gold Medal Best Paper AAOU 2016

Dalam Konferensi Tahunan AAOU ke-30 ini, juga dilaksanakan Serah Terima Jabatan Presiden AAOU dari Prof. Yuk-Shan Wong dari Open University of Hong Kong yang telah habis masa jabatannya, kepada Melinda DP. Bandalaria, Ph.D. (Rektor UPOU) yang akan menjabat sebagai Presiden AAOU untuk tiga tahun ke depan. Dalam sambutannya, Melinda mengharapkan dukungan dari setiap pihak agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan dapat meneruskan semua program yang telah dirintis oleh Prof. Yuk-Shan Wong.

Tahun 2017 Universitas Terbuka mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah the AAOU 31st Annual Conference yang akan berlangsung di Daerah Istimewa Yogyakarta. Melalui Universitas Terbuka, pendidikan dan nama harum Indonesia dapat selalu diapresiasi oleh negara-negara di Asia dan Pasifik bahkan di seluruh dunia.

*Foto-foto dari akun twitter @AAOU2016