Reviu Kualitas oleh ICDE Menuju UT Kualitas Dunia

Secara obyektif, suatu institusi akan mengalami kesulitan untuk melihat kekurangan pada dirinya sendiri; yang sering terjadi adalah pembenaran-pembenaran yang akan muncul terhadap kelemahan tersebut. Obyektifitas akan dapat dijalankan ketika pihak lain yang independen terlibat dalam proses penilaian tersebut. Sejalan dengan gagasan tersebut, pada 9 hingga 13 Februari 2016, atas permintaan Universitas Terbuka (UT), International Council for Open and Distance Education (ICDE) melakukan Quality Review terhadap UT untuk melihat bagaimana kualitas UT sebagai satu-satunya perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia menerapkan sistem pendidikan terbuka dan jarak jauh (PTJJ) dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat.

Kegiatan reviu kualitas adalah salah satu cara UT untuk melihat apa yang sudah diterapkan dengan baik di UT dan apa yang perlu dilakukan untuk perbaikan selanjutnya. Meski UT telah menerapkan sistem PTJJ selama lebih dari 3 dasawarsa, UT memandang perlu untuk mengevaluasi serta terus melakukan peningkatan berkelanjutan atas pelayanan pendidikan terhadap masyarakat. Untuk mengetahui apakah sistem UT sudah sesuai dengan standar kualitas pelayanan PTJJ dunia, UT mengundang ICDE yang diwakili oleh tenaga-tenaga yang professional dalam pendidikan terbuka dan jarak jauh yaitu Tan Sri Dato’ Emeritus Prof. Gajaraj Dhanarajan dan Dr. Ebba Ossiannilsson untuk melakukan reviu kualitas terhadap apa yang sudah dilakukan dan apa yang direncanakan oleh UT sesuai dengan rencana strategis UT 2010-2021. Kegiatan ini dilakukan selama 5 hari di kantor UT pusat dan beberapa Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ-UT) di daerah. Reviu kualitas oleh ICDE ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan yang sama yang sudah dilakukan pada tahun 2005 dan 2010.

Visitasi ICDE 13 Februari 2016

Peninjauan kualitas pada saat ini difokuskan pada perkembangan terakhir yang sudah dilakukan UT pada sisi kualitas akademik, manajemen internal, serta layanan mahasiswa/masyarakat. “Kami ingin mengetahui apakah upaya-upaya yang kami lakukan sudah dalam trek yang benar, sudah sesuai dengan prinsip-prinsip yang bisa diterima oleh standard internasional” ujar Rektor UT, Prof. Ir. Tian Belawati, M.Ed., Ph.D. Selain itu, tim reviu ICDE juga melihat tindak lanjut rekomendasi yang pernah diberikannya pada tahun 2010 yang lalu mengenai pengembangan kolaborasi antara UT dengan alumni, aktivitas mahasiswa, desain kurikulum, materi ajar dan distribusinya, proses pembelajaran dan ujian, serta jaminan kualitas (quality assurance).

Prof. Dhanarajan menambahkan, dari berbagai kunjungannya ke UT, UT tidak pernah berhenti berkembang dan meningkatkan kualitas. Sejak 5 tahun terakhir ketika dia berkunjung, banyak sekali hal baru yang dikembangkan sehingga menunjukkan komitmen UT untuk terus memberikan layanan terbaik bagi mahasiswa.

Untuk diketahui, ICDE merupakan suatu organisasi professional dunia yang bergerak di bidang pendidikan jarak jauh (PJJ). Kantor ICDE berpusat di Oslo, Norwegia yang menaungi institusi-institusi penyelenggara PJJ di dunia termasuk UT.