Membangun Masa Depan Bangsa Dengan Budaya Keamanan Pangan

Maraknya isu tentang bahan makanan dan zat yang terkandung di dalam bahan yang kita konsumsi sehari-hari menjadikan Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam Universitas Terbuka (FMIPA-UT) mengangkat isu ini pada seminar yang diadakan pada tanggal 25 Mei 2015.

Seminar UT yang diselenggarakan di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC) dihadiri calon wisudawan kurang lebih 1200 orang. Pembicara adalah Drs. Halim Nababan, MM. Direktur Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi 3 – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, dengan paparan “Membangun Masa Depan Bangsa dengan Budaya Keamanan Pangan”.

Keamanan Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi. Membangun Budaya Keamanan Pangan Nasional harus ada keterbukaan dan integritas seluruh komponen bangsa dan harus dimulai dari individu masing-masing.

Selain sajian seminar yang menarik dan bermanfaat untuk calon wisudawan, sebelumnya didahului dengan acara temu wicara calon wisudawan dengan para pimpinan UT. Acara ini cukup menarik karena para mahasiswa khususnya calon wisudawan dapat mengenal dan bertanya langsung dengan Rektor UT, para Pembantu Rektor, serta para pejabat/pimpinan di UT Pusat maupun Kepala UPBJJ-UT. Temu wicara ini sebagai salah satu ajang berbagi kesan dari para calon wisudawan selama masa studinya hingga mencapai gelar sarjana ini, khususnya berbagi tentang suka duka belajar di UT.

Setelah seminar, calon wisudawan mendapat bekal pengetahuan/informasi yang disediakan UT secara gratis dan dapat di akses pada laman/website UT walaupun calon wisudawan nantinya telah menjadi alumni. Sumber Pembelajaran Terbuka (SUAKA-UT) dan Guru Pintar Online (GPO) menyajikan informasi dan bahan pengayaan penting dari berbagai bidang yang dapat diakses alumni. Pembekalan disampaikan oleh Ketua Program Studi Matematika Mery Noviyanti, S.Si., M.Pd. Selain itu calon wisudawan yang otomatis akan menjadi Alumni UT juga mendapat penjelasan tentang wadah untuk menjalin komunikasi diantara anggota alumni UT sambil terus akan berkarya untuk kemajuan bangsa. Sosialisasi mengenai Ikatan Alumni UT atau yang disingkat IKA UT disampaikan oleh Sekjen IKA-UT Drs. Leles Sudharmanto MM.