Audiensi Rektor UT dengan Dubes RI untuk Malaysia

Universitas Terbuka (UT) secara konsisten mengembangkan kerja sama dengan berbagai pihak untuk menunjang proses bisnisnya sekaligus untuk memperluas jangkauan layanan ke seluruh wilayah baik dalam dan luar negeri. Tanggal 9 Mei 2023, Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus. Ph.D. berkesempatan untuk melakukan audiensi dengan Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Bapak Hermono dalam upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia tenaga migran Indonesia di Malaysia. Kegiatan ini sebagai langkah tindak lanjut Nota Kesepahaman antara Kementerian Luar Neger Republik Indonesia dengan Universitas Terbuka tentang Peningkatan Akses dan Penyelenggaraan Layanan Pendidikan Tinggi di Luar Negeri melalui Sistem Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh Universitas Terbuka.

Selain Rektor UT, pada kesempatan tersebut hadir Dekan Fakuktas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Dr. Meirani Harsasi, M.Sc., Wakil Dekan Bidang Akademik FEB, Kurnia Endah Riana, M.Com., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Layanan Pembelajaran  dan Kerjasama FEB, Olivia Idrus, SE., M.Sc., Kepala Subdirektorat Humas dan Pemasaran pada Direktorat Pemasaran dan Kerja Sama UT, Dr. Maya Maria, S.E., M.M. serta Dosen FEB, Rini Dwiyani Hadiwidjaja, S.E., M.Si dan Halim Dedy Perdana S.E., M.S.M, M.Rech, Ak, dan juga Ketua Pokjar Kuala Lumpur, Taufik Hasyim Salengke, M.A.

Prof. Ojat menyampaikan kepada Pak Hermono bahwa kehadiran delegasi UT ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) sebagai upaya peningkatan akses pendidikan jarak jauh yang diselenggarakan oleh UT di Malaysia. Pak Hermono pun menyampaikan terima kasih atas kedatangan delegasi UT karena kehadiran Pokjar UT di Kuala Lumpur dapat meningkatkan kapasitas SDM tenaga migran Indonesia di Malaysia.

Di Malaysia, layanan belajar jarak jauh UT mulai dirintis sejak tahun 2008 dan perkembangan jumlah mahasiswa UT di Malaysia cukup menggembirakan. Hingga bulan Mei 2023, jumlah mahasiswa UT Luar Negeri sebanyak 3.218 orang dan khusus di Malaysia, jumlah mahasiswa UT mencapai 1.338 orang atau 41,5%. Adapun jumlah mahasiswa UT di Pokjar Kuala Lumpur saat ini terbanyak di Malaysia dengan jumlah 453 mahasiswa (34%). Dengan demikian UT dengan sistem pendidikan jarak jauh sangat berjasa dalam mewujudkan pengembangan program-program pemerintah bidang pendidikan sebagai akselerasi menuju Indonesia Emas.